Membaca Bahasa Tubuh, Ada Yang Dipermalukan Di Debat Capres Semalam


Foto: Tirto
Sumber.com - Sebelum acara debat capres perdana dimulai, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengatakan bahwa penyampaian kisi-kisi pertanyaan untuk debat disampaikan kepada para kandidat untuk menghindari para paslon. KPU tidak ingin ada yang dipermalukan dalam gelaran tersebut, terutama menyangkut hal-hal yang sifatnya tidak substansial.
"Kami tidak ingin ada paslon yang istilahnya dipermalukan atau diserang karena persoalan-persoalan atau pertanyaan-pertanyaan yang sangat-sangat teknis dan tidak substansial. Kami juga ingin martabat paslon terjaga dari persoalan yang sangat teknis," kata Ketua KPU Arief Budiman kepada wartawan di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (7/1).
Betulkah tidak ada yang dipermalukan di acara debat capres semalam?
Monica Kumalasari, pakar bahasa tubuh berbasis sains yang mendapat lisensi dari Paul Ekman, mengupas bahasa tubuh dua pasang calon pemimpin Indonesia yang bertarung tadi malam. Dia menganalisis bahasa tubuh yang dilakukan masing-masing kandidat. Berdasarkan kesimpulan Monica didapati bahwa ada satu pasangan calon yang 'dipermalukan' pada kesempatan tersebut.
Monica menilai bahwa Jokowi terlihat menggunakan data dalam setiap argumennya, sementara Prabowo cenderung memberikan argumen yang bersifat persepsi. Contohnya, pernyataan "Yang kita ketemukan ada perasaan di masyarakat bahwa kadang-kadang aparat itu berat sebelah," yang diutarakan Prabowo.
Ketika bicara, pasangan nomor urut 02 sering memakai kata "kami" atau "Prabowo Sandi" alih-alih "saya". Tapi ada juga gaya verbal Prabowo yang menekankan kata "saya", ketika bercerita tentang pembentukan pasukan antiteror pertama yang dilakukannya bertahun-tahun silam.

Gaya itu menyiratkan dirinya merasa superior dibanding yang lain, ujar Monica, yang dipertegas dengan gestur menunjuk-nunjuk saat menekankan sesuatu, serupa seperti gaya memberikan instruksi.

Namun Monica menilai bahwa Prabowo lebih emosional dibanding Jokowi. Prabowo terlihat kehilangan kesabaran saat Jokowi bertanya menyebut data ICW mengenai mantan koruptor yang jadi calon legislatif dari partai Prabowo. Sebelum waktunya dimulai, Prabowo tak sabar ingin menjawab.
Ucapan "tidak boleh" yang tegas dari moderator Ira Koesno membuat seisi ruangan tertawa. Pada saat itu, Prabowo dianggap "lupa" untuk menahan diri sehingga "aslinya keluar".
"Karena sepertinya dia memang ditahan oleh (tim sukses) untuk 'jangan kelihatan meledak-ledak' tetapi 'bocor' juga," kata Monica.
Prabowo kemudian mengalihkan perhatian dengan cara berjoget, yang dibantu dengan pijitan tangan Sandiaga, seolah memintanya untuk tetap tenang. Pengalihan ini juga terjadi ketika Prabowo menjawab soal perempuan dalam struktur partai Gerindra, lalu Sandi diberi kesempatan untuk menambahkan argumen, tetapi ditolak karena dirinya bukan lagi bagian dari partai Prabowo.

"Saya bukan Gerindra lagi pak, enggak bisa jawab, pak," ujar Sandi yang ditimpali Prabowo dengan permintaan maaf.

Ekspresi malu dialihkan dengan senda gurau Prabowo-Sandi hingga akhirnya bel penanda waktu berbunyi.

Soal Ratna Sarumpaet, ekspresi subtil campur aduk antara geram dan malu sekilas nampak di wajah Prabowo saat Jokowi menyebut soal juru kampanyenya yang mengaku babak belur dianiaya, padahal bekas operasi plastik. Jokowi bicara soal kebohongan Ratna Sarumpaet pada akhir 2018.

Ketika kebohongan Ratna terkuak, Prabowo pun minta maaf karena menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya. Ekspresi subtil itu muncul kemungkinan karena Prabowo ingat dirinya pernah dibohongi, serta malu karena tak menyangka hal tersebut tiba-tiba diungkit.
Source: Antara

How to Find Affordable Car Insurance For People With Bad Credit Just because you have bad credit doesn't mean you have to pay an arm and a leg for car insurance. While it's true that some lenders use your credit history to help determine your rate, it's only one of the contributing factors, and doesn't weigh as heavily as other criteria. There are some insurance providers that don't use your credit score in factoring how much you'll pay. These are the companies you'll want to seek out to make sure you're not paying too much. If you think your bad credit is holding you back from getting the best auto insurance rates, think again. Your credit score comes into play as the last straw. If you have a bad driving record, as well as a bad credit record, then you'll get a worse rate then just having a bad driving history. The insurance company is trying to paint a picture of you with the information they have available. If all of their data shows that you're a high risk individual, they will adjust the rate accordingly. So why does bad credit mean a worse rate quote anyway? A study done by one of the insurance providers shows a link between those with bad credit and bad drivers. It concludes that the likelihood of someone with poor credit also being a poor driver is high. Contrarily, those with a good credit rating or more likely to be good drivers. On a side note, it's just common sense that a person with good credit will pay their insurance premiums on time and remain a customer for a longer time. A person with bad credit tends to make late payments, making them more of a hassle as a customer, and is more likely to hop from one provider to another as they get behind on their payments. Getting the best auto insurance rate if you have bad credit is a numbers game. You have to get many quotes from many different providers. You must realize that the insurance companies use statistics to calculate almost everything they do. Since you're already going into the game with a strike against you, it's important to make sure your other qualities are tip-top. Do your best to be a safe driver. Always make your payments on time. If an insurer does charge more for bad credit, ask if they'll lower your rate after so many on time payments. You shouldn't have to be penalized again and again for mistakes you made in the past. Play the insurance companies off of each other. Let them know you're going to go with the provider that will give you the best rate with the credit history you have. Once they know that you're ready to buy, they'll typically bend the rules to add a new customer.


EmoticonEmoticon